MY DIGITAL PORTOFOLIO DAY 2 MATERI C DAN D

 


MY DIGITAL PORTOFOLIO DAY 2 MATERI C

        Hai semuanya, pada PKKMB DAY II di UNUSA kali ini kita di beri tugas untuk merangkum materi yang telah di jelaskan oleh narasumber dan rangkuman tersebut nantinya rangkuman tersebut akan di upload ke blog masing masing peserta maba UNUSA 2022 PERFECT. Berikut materi yang telah saya rangkum berjudul :

DIGITALISASI PROSES BELAJAR MENGAJAR DI UNUSA DI ERA PASCA PANDEMI

LMS

        Learning management system adalah aplikasi perangkat lunak atau teknologi berbasis web yang digunakan untuk merencanakan, melaksanakan, dan menilai proses pembelajaran tertentu.

        Fungsi learning management system adalah sistem manajemen pembelajaran yang menyediakan cara bagi instruktur untuk membuat dan menyampaikan konten, memantau partisipasi siswa, dan menilai kinerja siswa. Learning management system juga berfungsi untuk memberi siswa kemampuan untuk menggunakan fitur interaktif seperti diskusi berulir, konferensi video, dan forum diskusi.

        Learning management system digunakan oleh bisnis, institusi juga lembaga seperti, lembaga pemerintah nasional, pemerintah daerah, lembaga pendidikan tradisional dan lembaga berbasis online (e-learning)


        Kelebihan
dari learning management system adalah sebagai berikut.Hemat biaya, LMS dapat mengurangi sebagian besar biaya operasional seperti biaya perjalanan, biaya materi cetak, hingga biaya pembangunan sekolah.Mudah diakses, karena bersifat online LMS menjadi sangat mudah untuk diakses dari mana pun dan di mana pun selama pengguna terhubung dengan internet.Mempermudah analitik untuk instruktur, karena berbasis komputer LMS memiliki data yang lebih valid dan dapat dianalisis dengan mudah oleh instruktur dibandingkan menganalisis kinerja belajar siswa secara tatap muka.Mempermudah instruktur mengatur materi pembelajaran, LMS didesain untuk membantu instruktur menyediakan materi pembelajaran secara terstruktur sehingga mudah diakses oleh siswa.

        Metode dan alat bantu pembelajaran yang lebih bervariatif, karena berbasis komputer LMS dapat membantu instruktur menyediakan alat bantu belajar dengan lebih bervariasi mulai dari teks, suara, gambar, video, hingga animasi agar pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan tidak membosankan.Membantu siswa lebih mandiri, karena harus diakses langsung oleh siswa tentunya LMS membantu siswa menjadi lebih mandiri dalam mengatur jadwal belajar mereka sendiri.Membantu interaksi instruktur dan siswa, dibandingkan dengan tatap muka mungkin LMS dapat membantu instruktur untuk berinteraksi dengan masing-masing siswa dengan lebih personal dan mengetahui perkembangan mereka secara signifikan dari hasil analitik yang diberikan.Membantu dokumentasi materi dan konten pembelajaran, karena berbasis komputer LMS membantu siswa untuk menyimpan semua materi pembelajaran mereka dengan lebih rapi dan tidak tercecer kemana-mana.

contoh : eSorongan (pembelajaran berbasis IT)




MY DIGITAL PORTOFOLIO DAY II MATERI D

        Pada PKKMB DAY II di UNUSA kali ini kita di beri tugas untuk merangkum materi yang telah di jelaskan oleh narasumber dan rangkuman tersebut nantinya rangkuman tersebut akan di upload ke blog masing masing peserta maba UNUSA 2022 PERFECT. Berikut materi yang telah saya rangkum berjudul :

STRATEGI MENUMBUHKAN CRITICAL THINGKING ABILITY UNTUK MENEMUKAN SOLUSI TERBAIK

        Critical thinking adalah kemampuan untuk berpikir secara jernih dan rasional tentang apa yang harus dilakukan atau apa yang harus dipercaya. Critical thinking mencakup kemampuan untuk terlibat dalam pemikiran reflektif dan mandiri. Kemampuan critical thinking bisa membuat seorang individu bisa berpikir lebih logis, rasional, dan beralasan. Selain itu mereka yang memiliki kemampuan critical thinking juga bisa membuat seseorang mengambil sebuah fakta berdasarkan analisis yang begitu dalam

        Perguruan tinggi selalu diasosiasikan dengan pemikiran kritis dan sebagai tempat memproduksi pemikir kritis. Harapan masyarakat pun demikian, bahwa orang-orang kampus, baik mahasiswa maupun dosen seharusnya menjadi pemikir kritis. Tetapi, apakah benar demikian? Apakah pendidikan tinggi benar-benar mencetak para pemikir kritis?

        Peran mahasiswa dalam critical thingking Mahasiswa menjadi aktor utama dalam memberikan solusi nyata di tengah masyarakat indonesia dan global  diharapkan Seorang mahasiswa yang memiliki kemampuan critical thingking mampu menyimpulkan sebuah konsekuensi dari suatu masalah dan mengerti bagaimana memanfaatkan informasi yang dia punya untuk memecahkan masalah dan informasi dari sumber yang relevan dan terverifikasi data.

        
BERFIKIR KRITIS KARENA APA ?

1. Idealisme
2. Kemanusiaan
3. Pragmatisme
4. Kepentingan 

5W 1H DALAM CRITICAL THINGKING

Pastikan memilih pertanyaan yang sesuai dan dapat membawa kamu ke titik terang. Adapun pertanyaan yang paling umum ditanyakan memiliki format 5W+1H, contohnya sebagai berikut:

• Siapa yang mengatakan itu?

Apakah mereka memiliki hubungan dekat denganmu? Apakah mereka memiliki kuasa yang kuat? Apakah jabatan turut berpengaruh terhadap informasi?

• Apa yang dikatakannya?

Apakah mereka memberitahu fakta atau firasat? Apakah mereka menyampaikan semua fakta yang ada? Atau ada sesuatu yang mereka sembunyikan?

• Di mana mereka mengatakannya?

Apakah di rumah atau di tempat umum? Apakah penerima informasi memiliki kesempatan untuk menanggapi informasi tersebut?

• Kapan mereka mengatakannya?

Apakah sebelum, saat, atau setelah situasi tertentu? Apakah timing memiliki pengaruh terhadap informasi?

• Mengapa mereka mengatakannya?

Apakah mereka menjelaskan alasan dibalik argumen yang dikatakan? Apakah mereka mencoba “melukis” citra seseorang menjadi baik atau buruk?

• Bagaimana cara mereka mengatakan itu?

Bagaimana raut wajahnya? Apakah mereka menggunakan nada bahagia, sedih, marah, atau khawatir? Apakah mereka menyampaikannya melalui lisan atau tulisan? Apakah kamu menangkap apa yang disampaikannya?


Jadi point dari critical thingking adalah ita harus bisa berfikir secara terbuka dan bisa membaca situasi pada lingkungan sekitar, dan menciptakan suatu pikiran positif yang menguntungkan dalam suatu peristiwa, contihnya pada saat idul adha, pada saat itu pasti banyak sekali hewan sapi dan pastinya klao ada sapi pasti ada kotoran nya, kebanyakan orng orang mengacuhkan kotoran sapi dan menganggap kotoran sapi adalah hal yang menjijikan, padahal jika di pikir secara terbuka kotoran sapi tersebut bisa di olah menjadi pupukdll yang nantinya produk tersebut bisadi jual dan menghasilkan uang. jadi harus cermat melihat situasi atau keadaan lingkungan di sekitar.


https://unusa.ac.id/

Facebook : https://www.facebook.com/unusaofficialfb/

Instagram : https://www.instagram.com/unusa_official/

Nama : Irgi Fakhrurrozi Ilham Ramadani 

Fakultas : Keperawatan dan Kebidanan 

Program Studi : S1 Keperawatan 




















Komentar

Postingan populer dari blog ini

MY DIGITAL PORTOFOLIO DAY 1 MATERI (B)